Portal berita terkini terus melaju untuk Indonesia Maju

Selasa, 30 September 2025

AIPDA MR Jalani Sidang Kode Etik Terkait Penanganan Unjuk Rasa



NUQTA.NEWS, Jakarta — Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polri telah melaksanakan Sidang Komisi Kode Etik Profesi (KKEP) terhadap personel Polri atas nama AIPDA MR, terkait dugaan pelanggaran etika dalam penanganan aksi unjuk rasa yang berlangsung di Jakarta pada 28 Agustus 2025. Sidang digelar pada Senin, 29 September 2025, pukul 09.30 hingga 16.00 WIB, bertempat di Ruang Sidang Divpropam Polri, Gedung TNCC Lantai 1, Mabes Polri.

Dalam perkara ini, AIPDA MR yang merupakan penumpang kendaraan taktis (rantis) saat peristiwa terjadi, dinyatakan tidak menjalankan tanggung jawab etiknya karena tidak mengingatkan Komandan Kompi (Danyongas) Kompol Kosmas K. Gae dan pengemudi Bripka Rohmad terkait prosedur penanganan massa aksi. Kelalaian tersebut berkontribusi terhadap jatuhnya korban jiwa atas nama Sdr. Affan Kurniawan. Selasa (30/9)

Sedang KKEP dipimpin oleh Brigjen Pol Agus Wijayanto, S.H., S.I.K., M.H. selaku Ketua Komisi, bersama empat anggota dari Divpropam dan Korbrimob Polri. Sebanyak empat orang saksi turut dihadirkan untuk memberikan keterangan.

AIPDA MR dinilai melanggar Pasal 5 ayat (1) huruf c Peraturan Polri Nomor 7 Tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi dan Komisi Kode Etik Polri.

Putusan sidang KKEP menjatuhkan dua bentuk sanksi:

1. Sanksi Etika:

- Perilaku pelanggar dinyatakan sebagai perbuatan tercela.

- Pelanggar diwajibkan menyampaikan permintaan maaf secara lisan di hadapan sidang dan tertulis kepada pimpinan Polri.

2. Sanksi Administratif:

- Penempatan dalam tempat khusus selama 20 hari, yang telah dijalani sejak 29 Agustus hingga 17 September 2025, di ruang Patsus Biroprovos Divpropam Polri dan Korbrimob Polri.

Menanggapi hal ini, Kabagpenum Ropenmas Divhumas Polri, Kombes Pol Erdi A. Chaniago, menyatakan bahwa putusan ini mencerminkan komitmen Polri dalam menegakkan etika profesi secara tegas dan akuntabel.

"Proses sidang KKEP ini menjadi wujud komitmen Polri dalam menegakkan kode etik profesi secara objektif dan transparan. Tidak hanya terhadap pelanggaran aktif, tetapi juga terhadap kelalaian anggota yang berdampak serius seperti dalam kasus ini," ujar Kombes Pol Erdi.

Ia menegaskan bahwa setiap personel Polri memiliki tanggung jawab kolektif dalam setiap tugas, khususnya dalam situasi yang melibatkan masyarakat secara langsung.

"Setiap anggota harus peka, proaktif, dan bertanggung jawab. Ini menjadi pelajaran penting agar ke depan, seluruh personel lebih disiplin dan berhati-hati dalam menjalankan tugasnya," tambahnya.

AIPDA MR telah menyatakan menerima putusan dan berkomitmen untuk memperbaiki sikap serta menjunjung tinggi nilai-nilai profesi Polri.

Sementara itu, pada hari ini Selasa, 30 September 2025, sidang KKEP juga tengah berlangsung terhadap personel lainnya, yakni Briptu DS. Adapun hasilnya akan diinformasikan lebih lanjut setelah sidang dinyatakan selesai.

Share:

Kapolri Pimpin Sertijab Kabaintelkam dan Dankor Brimob Polri




NUQTA.NEWS, Jakarta – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) di Rupattama Mabes Polri, Selasa (30/9/2025)

Sertijab ini meliputi jabatan Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) serta Komandan Korps Brimob (Dankor Brimob) Polri.

Dalam kesempatan itu, Irjen Pol Yuda Gustawan resmi menjabat sebagai Kabaintelkam Polri menggantikan Komjen Pol Dr. Akhmad Wiyagus, yang memasuki masa purna pengabdian setelah menorehkan rekam jejak penuh dedikasi dan integritas kepada bangsa dan negara. Posisi Wakabaintelkam kemudian diisi oleh Brigjen Pol Nanang Rudi Supriatna, yang sebelumnya bertugas di jajaran Baintelkam.

Sementara itu, jabatan Dankor Brimob kini diemban oleh Irjen Pol Ramdani Hidayat, yang sebelumnya menjabat Wakil Dankorbrimob. Ia menggantikan Komjen Pol Imam Widodo, yang juga memasuki masa purna tugas dengan catatan pengabdian panjang dalam menjaga stabilitas keamanan serta membesarkan Korps Brimob Polri. Adapun jabatan Wakil Dankorbrimob yang kosong selanjutnya ditempati oleh Brigjen Pol Reza Arief Dewanto.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menegaskan bahwa mutasi dan sertijab di lingkungan Polri bukan hanya bentuk regenerasi kepemimpinan, tetapi juga penghormatan kepada para perwira tinggi yang telah menuntaskan masa pengabdiannya.

“Polri memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pejabat yang memasuki masa purna tugas. Dedikasi dan integritas yang diberikan selama bertahun-tahun menjadi teladan bagi generasi penerus di institusi ini,” ujar Irjen Pol Sandi Nugroho.

Lebih lanjut, Sandi menekankan bahwa pejabat baru di jajaran Intelkam dan Brimob diharapkan segera beradaptasi dengan dinamika tantangan tugas yang kian kompleks.

“Ke depan, tantangan kontemporer yang dihadapi semakin dinamis, mulai dari perkembangan teknologi, kejahatan transnasional, hingga potensi ancaman terhadap keamanan dalam negeri. Oleh karena itu, pejabat baru diharapkan mampu menghadirkan strategi yang adaptif, responsif, serta tetap berorientasi pada pelayanan masyarakat,” tutupnya.
Share:

Senin, 29 September 2025

Harmoni di Tengah Patroli, Polres Wakatobi Tebar Kepedulian Bersama Warga



Nuqta.News, Wakatobi – Patroli presisi Polres Wakatobi kembali digelar dengan pendekatan yang lebih humanis. Tidak hanya menyusuri jalanan untuk memastikan keamanan dan ketertiban, patroli ini juga disertai aksi berbagi sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

Kegiatan yang dipimpin Kanit Turjawali Satlantas Polres Wakatobi, Bripka La Ode Abdul Ramadhan, berlangsung penuh kebersamaan. Personel berinteraksi langsung dengan masyarakat, menciptakan suasana harmonis di tengah pelaksanaan tugas.

Masyarakat merasakan kehadiran polisi lebih dekat dan bersahabat. Mereka melihat bahwa patroli tidak lagi sebatas menjaga ketertiban, melainkan juga menghadirkan sentuhan kemanusiaan yang menumbuhkan kepercayaan.

Menurut Bripka La Ode Abdul Ramadhan, kegiatan ini menjadi salah satu upaya Polres Wakatobi untuk mempererat hubungan emosional antara polisi dan warga. “Kami ingin masyarakat merasa aman sekaligus diperhatikan,” ujarnya.

Patroli presisi Polres Wakatobi terus dioptimalkan agar tidak hanya menjadi penjaga kamtibmas, tetapi juga mitra masyarakat dalam menumbuhkan rasa kebersamaan.

Share:

Minggu, 28 September 2025

Polres Wakatobi Jaga Keamanan dan Kebersihan Acara Adat Kabuenga Pomasindeka



Nuqta.News, Wakatobi – Acara adat Kabuenga Pomasindeka di Desa Posalu, Kecamatan Wangi-Wangi, Minggu (28/9/2025), berlangsung aman berkat pengamanan yang dilakukan Satpamobvit Polres Wakatobi melalui Unit Pamwisata.

Patroli dipimpin langsung Kanit Pamwisata Satpamobvit, Aipda Saharudin Andi Juna. Selain memastikan keamanan jalannya kegiatan, personel juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan dan melestarikan fasilitas umum di lokasi acara.

“Selain menjaga keamanan, kami mengajak masyarakat untuk menjadikan tradisi ini sebagai sarana mempererat kebersamaan, sekaligus menjaga warisan budaya agar tetap terjaga,” kata Aipda Saharudin.

Situasi selama acara adat tercatat kondusif. Masyarakat merasakan kehadiran aparat yang tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga mengedepankan pendekatan humanis kepada seluruh pengunjung.

Polres Wakatobi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung kegiatan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan pelestarian adat dan budaya.

Share:

Rabu, 24 September 2025

Gelar Anev Kehumasan, Kadivhumas Tekankan Refleksi untuk Meningkatkan Pelayanan Masyarakat



Jakarta. Divisi Humas Polri menggelar kegiatan analisa dan evaluasi (Anev) serta pembinaan kesehatan mental personel yang dibuka langsung oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho. Total 653 personel yang mengikuti kegiatan ini, baik secara langsung maupun daring.

Irjen Pol. Sandi menyatakan, tugas kepolisian yang dijalankan jajaran humas harus dibarengi dengan sehatnya kekuatan fisik dan mental. Terlebih, tantangan dan tugas yang dijalankan ke depan akan semakin kompleks.

“Kita meningkatkan kesehatan mental kita, dan kita juga anev apa yang sudah kita kerjakan, apa yang belum kita kerjakan, sehingga nanti berkorelasi,” ujar Irjen Pol. Sandi, Rabu (24/9/25). 

Ia menyampaikan, dengan kegiatan ini juga diharapkan jajaran Humas Polri bisa merefleksi diri untuk meningkatkan kemampuannya dan tahu tupoksinya dalam bekerja. Setiap jajaran juga harus menyadari bahwa profesi kepolisian adalah profesi yang mulia dan sepatutnya dijalani dengan penuh tanggung jawab.

“Maka dari itu jangan nodai kemuliaan profesi kepolisian dengan hal-hal yang tidak bermanfaat ataupun hal-hal yang menyimpang,” ungkap Irjen Pol. Sandi.

Ditegaskan Irjen Pol. Sandi, berbagai peristiwa yang terjadi belakangan ini juga harus dijadikan refleksi diri untuk semakin meningkatkan pelayanan kehumasan. Mitigasi menjadi salah satu yang penting dan harus dilakukan jajaran Divisi Humas Polri.

“Semoga kegiatan yang baik ini dapat terus berlanjut dan membawa manfaat yang besar bagi kita semua, serta semakin memperkuat peran di Divisi Humas Polri sebagai penjaga citra positif, kepercayaan masyarakat, dan harapan terhadap isu kepolisian, sehingga polisi menjadi mitra dan selalu di hati masyarakat,” jelas Kadiv Humas.
Share:

Momentum Hari Jadi Polwan ke-77, Polda Sultra Gelar Syukuran sebagai Wujud Syukur dan Pengabdian


Kendari – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara menggelar syukuran memperingati Hari Jadi Polisi Wanita (Polwan) Indonesia ke-77. Acara berlangsung di Aula Dhacara Polda Sultra, Rabu (24/9/2025) pagi.

Syukuran ini dihadiri langsung Kapolda Sultra Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, S.I.K., M.H, bersama Wakapolda Brigjen Pol Gidion Arif Setyawan, S.I.K., S.H., M.Hum. Turut hadir pula pejabat utama Polda Sultra, Ketua Bhayangkari Sultra beserta pengurus, purnawirawan Polri, serta perwakilan Korps Wanita dari TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara.

Acara syukuran dimulai pukul 08.00 WITA. Momentum ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus wujud penghormatan atas kiprah Polwan yang telah berkontribusi besar dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Kapolda Sultra memberikan apresiasi terhadap dedikasi seluruh Polwan, baik yang bertugas di Polda maupun jajaran polres, yang terus menunjukkan profesionalitas, humanisme, dan loyalitas dalam menjalankan tugas.

Peran polwan tidak hanya sebagai anggota polri, tetapi juga ada yang merangkap sebagai ibu rumah tangga serta Bhayangkari. Dimana menjalankan peran tersebut dibutuhkan kesabaran dan ketangguhan dari seorang wanita. 

Peringatan Hari Jadi Polwan ke-77 ini diharapkan semakin memperkuat peran Polwan dalam mendukung transformasi Polri yang Presisi serta semakin dekat dengan masyarakat.

Share:

Polda Sultra Pastikan Pengawalan Ambulans Puskesmas di Kendari Lebih Cepat dan Gratis




Kendari - Direktorat Lalu Lintas Polda Sultra bersama Puskesmas di Kota Kendari, menjalin kerjasama dalam hal pengawalan situasi kedaruratan.

Jalinan kerjasama itu ditandai dengan apel gabungan yang dilaksanakan di Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Rabu (24/9/2025).

Apel gabungan yang digelar, dipimpin Direktur Lalu Lintas Polda Sultra Kombes Pol Argowiyono.

Apel gabungan itu menandai kerjasama Direktorat Lalu Lintas Polda Sultra dan dua puskesmas, yakni Puskesmas Lepo – Lepo Dan Wua- wua, dalam pengawalan situasi kedaruratan.

Direktur Lalu Lintas Polda Sultra Kombes Pol Argowiyono menjelaskan, apel itu menjadi momen penting memperkuat sinergi antara Kepolisian dan Puskesmas dalam hal bantuan pengawalan untuk situasi kedaruratan. Seperti jika ada pasien dari puskesmas yang akan di rujuk di suatu rumah sakit, pihak puskemas bisa meminta bantuan pengawalan ke personil lalu lintas tanpa di pungut biaya atau gratis.

“Selain bantuan pengawalan kami juga siap memberikan pelatihan mengemudi, bagi sopir ambulans di puskesmas, agar terlatih dalam mengemudi di situasi darurat,” kata Kombes Pol Argowiyono.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Lepo Lepo drg. Eka Sulistianingrum mengapresiasi langkah Direktorat Lalu Lintas Polda Sultra yang siap memberikan pengawalan saat situasi kedaruratan.

Dengan adanya pengawalan polisi pasien bisa tiba lebih cepat di rumah sakit dan segera mendapat pertolongan yang dibutuhkan.
Share:

Sabtu, 20 September 2025

Polda Sultra Komitmen Tangani Kasus Anggota DPRD Wakatobi dan Kepala Desa Bangun Jaya Secara Transparan dan Profesional

 

NUQTA.NEWS, Kendari - Setelah ditetapkan tersangka, anggota DPRD Wakatobi berinisial LT diperiksa oleh penyidik Ditreskrimum Polda Sultra pada Jumat, 19 September 2025.

Penyidik memeriksa LT yang diduga terlibat kasus tindak pidana kekerasan terhadap anak hingga mengakibatkan korban meninggal dunia pada 11 tahun silam. 

Setelah dilakukan pemeriksaan, penyidik berkeyakinan terdapat bukti yang cukup bahwa tersangka LT diduga telah melakukan tindak pidana kekerasan terhadap anak sebagaimana pasal 80 ayat (3) Undang - Undang No.35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak. "Selanjutnya untuk kepentingan penyidikan, telah dilakukan penahanan terhadap tersangka di rutan Polda Sultra, " kata Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Iis Kristian, S.I.K. 

Kabid Humas menambahkan, Polda Sultra berkomitmen bahwasanya dalam setiap penanganan perkara dilakukan secara prosedural dan profesional terhadap siapapun para pelaku yang melakukan tindak pidana dengan tetap memperhatikan dan menghormati hak-hak tersangka. 

Demikian halnya dengan kasus yang sedang dihadapi oleh Kepala Desa Bangun Jaya, Kacamatan Lainea, Konawe Selatan berinisial M yang saat ini sedang ditangani oleh penyidik Ditkrimsus dan telah dilakukan penahanan. 

Kabid Humas mengatakan _"Berdasarkan hasil penyelidikan dan Penyidikan berupa pemeriksaan saksi dan bukti-bukti, penyidik berkeyakinan bahwa Kepala Desa Bangun Jaya diduga melakukan tindak pidana dibidang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2024," pungkas Kombes Pol Iis Kristian, S.I.K_.

Share:

Selasa, 16 September 2025

Biro SDM Polda Sultra Gelar Pembekalan dan Pelatihan Keterampilan Bagi Anggota Polri dan PNS yang akan Memasuki Masa Pensiun

 


Kendari - Dalam rangka mempersiapkan pegawai negeri pada Polri Polda Sulawesi Tenggara yang akan memasuki masa pensiun, Biro SDM Polda Sultra menggelar kegiatan pembekalan dan pelatihan keterampilan di Hotel Sahid Azizah, Kendari, pada Selasa, 16 September 2025.


Acara diawali dengan laporan ketua pelaksana, Kepala Bagian Perawatan Personel Polda Sultra,  Kompol Adeng Supriatna, S.H., M.M yang menyampaikan maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan Pembekalan dan pelatihan keterampilan, antara lain memberikan wawasan kepada anggota Polri dan PNS Polda Sultra yang akan memasuki masa pensiun agar dapat mempersiapkan masa pensiun lebih baik.


Acara dibuka oleh Karo SDM Polda Sultra, Kombes Pol Dr. Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.H., dan dihadiri oleh 63 peserta yang terdiri dari anggota Polri dan PNS Polda Sultra.


Dalam sambutan Kapolda Sutra yang dibacakan oleh Karo SDM Polda Sultra menyampaikan  pentingnya persiapan menjelang masa pensiun, baik dari segi mental maupun finansial. 

“Masa pensiun bukanlah akhir, melainkan awal dari babak baru kehidupan. Oleh karena itu, pembekalan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang berguna bagi para personel dalam menghadapi masa pensiun dengan lebih siap dan percaya diri,” ujarnya.

Kegiatan ini menghadirkan beberapa pemateri dan motivator, antara lain dari Kepala Kantor Cabang Kendari PT. Asabri (Persero) yang membahas tentang hak-hak personel Polri dan PNS Polri menjelang pensiun, perwakilan dari Bank SMBC yang memberikan pengetahuan tentang pengelolaan keuangan pensiun, Kepala Kantor Cabang BRI Samratulangi Kendari dengan materi pengenalan Bank BRI, Bapak Akbar Arif Prawiryo dengan materi Budidaya Ikan Lele, Bapak Yusran Yunus dari Perum Bulog dengan materi Rumah Pangan Kita, Kombes Pol La Ode Proyek, S.H., M.H. dengan materi ternak ayam. 


Selain itu, para peserta juga mendapatkan pelatihan keterampilan praktis yang dapat dikembangkan setelah pensiun, seperti budidaya ikan lele oleh pemateri Bapak Akbar Arif Prawiryo.


Mempersiapkan pensiun bagi personel Polri dan PNS sangatlah penting, terutama mengingat masa transisi dari dunia kerja aktif menuju pensiun dapat menimbulkan berbagai tantangan. 


Salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah perencanaan keuangan jangka panjang, agar tetap dapat mempertahankan kesejahteraan hidup setelah pensiun. PT. Asabri dan Bank SMBC berperan dalam memberikan informasi mengenai manfaat pensiun, pengelolaan dana pensiun, serta hak-hak yang diterima personel, termasuk jaminan kesehatan dan asuransi.


Share:

Senin, 15 September 2025

Polri Berangkatkan Bantuan Kemanusiaan ke NTT untuk Bantu Korban Banjir dan Longsor




Jakarta – Polri memberangkatkan tim misi kemanusiaan ke Nusa Tenggara Timur (NTT) guna membantu masyarakat yang terdampak bencana alam banjir bandang dan tanah longsor di Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, Provinsi NTT.

Bencana yang terjadi pada Minggu lalu ini mengakibatkan 6 orang meninggal dunia, 3 orang hilang, serta 5 orang luka berat dan 10 orang luka ringan. Sementara itu, sebanyak 37 kepala keluarga harus mengungsi akibat rumah mereka mengalami kerusakan. Selain permukiman, bencana juga merusak 66 bidang lahan sawah dan kebun, 16 ruas jalan, 6 jembatan, 5 titik irigasi, serta memutus jaringan listrik dan air bersih.

Untuk meringankan beban masyarakat, Polri mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dua jalur transportasi.

Pertama, bantuan diberangkatkan dengan Pesawat Polri CN295 berupa 1.008 paket makanan siap saji, 100 kasur busa, 154 selimut, 50 unit lampu solar cell, serta 5 unit genset berkapasitas 20 Kva. Bantuan ini nantinya akan diserahkan ke Polda NTT untuk didistribusikan ke masyarakat terdampak.

Kedua, bantuan juga diberangkatkan melalui jalur laut menggunakan KP. IBIS – 6001 yang bertolak dari Pelabuhan Marina, Labuan Bajo, menuju Pelabuhan Marapokot, Kabupaten Nagekeo, pada Senin (15/9/2025) pukul 17.00 WITA. Adapun bantuan yang dibawa melalui jalur laut terdiri dari:

- 4 unit genset berkapasitas 10.000 watt
- 1 unit genset berkapasitas 9.000 watt
- 150 kardus air mineral
- 500 meter kabel listrik
- 50 buah lampu penerangan

Selain logistik dan sarana listrik darurat, Polri juga menyiapkan obat-obatan dan Bahan Habis Pakai (BHP) untuk mendukung kebutuhan kesehatan warga terdampak bencana. Rencana kebutuhan tersebut meliputi:

1. Cetrizin – 1000 tablet (Alergi)

2. Methylprednisolon – 1000 tablet (Radang)

3. Trifamol – 1000 tablet (Demam)

4. Asam Mefenamat – 1000 tablet (Anti Nyeri)

5. Amoksicilin 500 mg – 1000 tablet (Antibiotik)

6. Ambroxol – 1000 tablet (Batuk)

7. Lodecon – 1000 tablet (Batuk Pilek)

8. Antasida – 1000 tablet (Maag)

9. Cimexol – 1000 tablet (Maag)

10. Lodia – 1000 tablet (Diare)

11. Colidium – 1000 tablet (Diare)

12. Alkohol 1 L – 5 botol

13. Betadin 1 L – 5 botol

14. Kassa 40 x 80 – 5 roll

15. Masker – 50 box

16. Minor Set – 2 set

17. Gentamicin Salf Kulit – 100 tube

Kakorbinmas Baharkam Polri, Irjen. Pol. Edy Murbowo, menegaskan bahwa misi kemanusiaan ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat.

“Mudah-mudahan apa yang Polri bawa ini dapat meringankan beban hidup saudara-saudara kita yang terdampak bencana. Kami juga memastikan anggota Polri yang terdampak mendapatkan bantuan agar bisa kembali bertugas dengan baik melayani masyarakat,” ujar Irjen. Edy Murbowo.

Ia menambahkan, bantuan yang dikirimkan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan mendesak warga, khususnya akses listrik, air bersih, logistik harian, serta layanan kesehatan darurat.

“Semoga apa yang kita lakukan mendapat ridho Allah SWT dan menjadi implementasi dari tagline Polri untuk Masyarakat. Kami berkomitmen hadir di tengah kesulitan rakyat,” pungkasnya.



Share:

Satpamobvit Polres Wakatobi Amankan Kedatangan dan Keberangkatan Kapal Pelni KM. Sirimau




NUQTA NEWS, Wakatobi – Satuan Pengamanan Obyek Vital (Satpamobvit) Polres Wakatobi kembali melaksanakan giat pengamanan (Pamwaster) di Pelabuhan Panggulubelo, Kelurahan Mandati I, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Senin (15/9/2025).

Pengamanan kali ini difokuskan pada kedatangan dan keberangkatan kapal Pelni KM. Sirimau yang berlayar dari Bau-Bau menuju Ambon.

Berdasarkan data manifest, tercatat sebanyak 73 penumpang turun di Pelabuhan Panggulubelo, 157 penumpang naik, serta 772 penumpang lanjutan yang tetap melanjutkan perjalanan. Adapun kendaraan roda dua yang ikut serta tercatat nihil. Kapal ini dinakhodai oleh Capt. Chaerudin dengan 76 orang anak buah kapal (ABK).

Dalam kegiatan tersebut, personel Satpamobvit Polres Wakatobi melaksanakan berbagai upaya preventif, di antaranya melakukan pengamanan area pelabuhan, membantu kelancaran proses naik-turun penumpang, serta melakukan pemeriksaan selektif terhadap orang maupun barang bawaan yang dicurigai.

Kehadiran personel kepolisian di tengah masyarakat memberi rasa aman dan nyaman bagi penumpang maupun pengguna jasa pelabuhan. Seluruh rangkaian kegiatan pengamanan berlangsung lancar, aman, dan kondusif hingga kapal kembali melanjutkan pelayarannya menuju Ambon.

Polres Wakatobi menegaskan, giat pengamanan transportasi laut akan terus digelar secara rutin sebagai bentuk pelayanan, perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat, khususnya di wilayah hukum Polres Wakatobi.
Share:

Polisi Hadir Jaga Rasa Aman, Tiga Kapal di Wakatobi Berangkat Lancar




NUQTA.NEWS, Wakatobi – Kehadiran polisi di tengah masyarakat kembali terasa, saat Satuan Pengamanan Obyek Vital (Satpamobvit) Polres Wakatobi melakukan pengamanan keberangkatan kapal penumpang di tiga pelabuhan berbeda. Upaya ini menjadi bukti nyata komitmen kepolisian dalam menghadirkan rasa aman di jalur transportasi laut. Senin (15/9)


Pagi itu, Pelabuhan Lokal Wanci tampak ramai. Petugas Satpamobvit hadir untuk mengawal keberangkatan KM. Natuna Expres dengan tujuan Pelabuhan Lasalimu. Sebanyak 70 penumpang dan 4 unit kendaraan roda dua ikut serta dalam pelayaran tersebut, di bawah komando nakhoda La Sirami bersama 5 ABK.

Tak lama berselang, giliran KM. Pasific Jetstar 1 yang bertolak menuju Banabungi, Pasarwajo. Kapal ini membawa 73 penumpang. Kehadiran polisi memastikan seluruh proses berjalan lancar tanpa hambatan, sehingga penumpang dapat merasa lebih tenang selama perjalanan.

Sementara itu, di Pelabuhan Patinggu, suasana keberangkatan KM. Fungka Ekspres 01 juga berlangsung tertib. Kapal ini membawa 31 penumpang, 1 unit kendaraan roda dua, serta diawaki oleh 7 ABK dengan nakhoda Fuad. Dukungan pengamanan dari Satpamobvit membuat aktivitas pelabuhan berjalan teratur dan terkendali.

Melalui pengamanan ini, Satpamobvit Polres Wakatobi tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga membantu kelancaran aktivitas masyarakat. Hadirnya polisi di tengah-tengah masyarakat menjadi wujud pelayanan humanis dalam menciptakan perjalanan laut yang aman, nyaman, dan penuh kepastian.
Share:

Polres Wakatobi Pengamanan Konferensi Pers Pengurus Yayasan Hasanah dan STAI Wakatobi





NUQTA.NEWS, Wakatobi – Konferensi pers pengurus Yayasan Hasanah bersama jajaran Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Wakatobi masa jabatan 2025–2029 berlangsung lancar berkat pengamanan dari Polres Wakatobi. Acara diselenggarakan di Kampus STAI Wakatobi, Kelurahan Pongo, Kecamatan Wangi-Wangi, Senin (15/9/2025).

Ketua Yayasan Hasanah, H. Arhawi Ruda, SE., M.M., memimpin langsung kegiatan ini bersama Ketua STAI Wakatobi yang baru, Dr. H. La Rudi, S.Pd.I., M.Pd. Hadir pula jajaran pimpinan kampus di antaranya Suhardin Safei, Dr. Sarni, serta Dr. La Salama.

Kegiatan ini menindaklanjuti prosesi pelantikan pengurus baru pada Sabtu (13/9/2025) di Villa Nadila. Formasi kepengurusan baru tersebut resmi menggantikan kepemimpinan sebelumnya yang diisi oleh Dr. Suruddin, Drs. La Karim, H. La Dao, dan Rasidah.

Sempat terjadi dinamika saat ruangan kegiatan terkunci, namun berkat kerja sama panitia dan pihak yayasan, situasi dapat segera diatasi sehingga acara tetap berjalan lancar.

Kapolsek Wangi-Wangi, Ipda H. La Ode Ade Hamra, S.Sos., menyampaikan bahwa Polres Wakatobi menurunkan personel untuk memastikan keamanan. “Kami hadir untuk memberikan rasa aman, dan kegiatan berakhir dengan tertib serta kondusif,” tegasnya.
Share:

HUMAS KUA TAROWANG, KEMERIAHAN PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW 2025 M DI MASJID AL-BARQAH DUSUN SARROANGING DESA BONTORAPPO

  


Jeneponto – Suasana penuh khidmat sekaligus meriah menyelimuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M yang digelar di Masjid Al-Barqah, Dusun Sarroanging, Desa Bontorappo, Kecamatan Tarowang, Ahad (14/09/2025).

Kegiatan ini terselenggara berkat amanah pendiri Masjid Al-Barqah yang mempercayakan Humas KUA Kecamatan Tarowang sebagai Ketua Panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI). Amanah tersebut ditindaklanjuti dengan rapat koordinasi dan langkah konkret berupa penyebaran undangan, persiapan administrasi, hingga teknis pelaksanaan acara.

Acara peringatan Maulid dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Kapolsek Batang Iptu Purwanto, SE, Iptu Hamka, SH, Kepala Desa Bontorappo, Ketua MUI Kecamatan Tarowang KH. Aripin, S.Pd.I., S.HI., para kepala dusun, imam desa beserta para imam dusun, tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi remaja masjid, serta para panitia PHBI. Kehadiran mereka mencerminkan kebersamaan dan semangat umat dalam memuliakan hari lahir Nabi Muhammad SAW.

Dengan mengusung tema “Meraih Keberkahan dengan Meneladani Sifat Mulia Rasulullah SAW”, acara ini mengingatkan umat bahwa Maulid Nabi bukan sekadar seremonial, melainkan momentum penting untuk menghidupkan nilai-nilai teladan Rasulullah. Sifat-sifat seperti kejujuran (shiddiq), amanah, tabligh, dan kecerdasan (fathanah) diharapkan dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari agar tercipta masyarakat yang beriman, penuh kasih sayang, serta harmonis.

Hikmah Maulid disampaikan oleh KH. Aripin yang menguraikan secara komprehensif cara meraih keberkahan melalui keteladanan Rasulullah SAW. Beliau juga menegaskan pentingnya menjaga shalat lima waktu sebagai pondasi utama ibadah. *“Maulid yang meriah akan kehilangan makna jika umat melupakan kewajiban shalat lima waktu,”* pesannya.

Para jamaah merasa bersyukur dan terinspirasi dari tausiyah yang disampaikan dengan bahasa sederhana dan mudah dipahami. Mereka pulang dengan hati yang lebih tenang, membawa bekal ilmu serta semangat untuk mengamalkan ajaran Rasulullah SAW dalam kehidupan keluarga maupun bermasyarakat.
Share:

Minggu, 14 September 2025

Patroli Skala Besar Gabungan Tertibkan Kendaraan Berknalpot Brong di Kendari




Kendari – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Tenggara bersama sejumlah instansi terkait melaksanakan Patroli Skala Besar Gabungan pada Sabtu malam (13/09/2025)

Kegiatan ini bertujuan menjaga ketertiban lalu lintas sekaligus menekan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Kota Kendari.

Patroli dimulai pukul 21.00 WITA dengan melibatkan personel dari Denpom Kendari, PJR Ditlantas Polda Sultra, Direktorat Sabhara, Satuan Brimob, Sat Sabhara Polresta Kendari, serta Dinas Perhubungan Kota Kendari.

Rute patroli meliputi sejumlah titik strategis, di antaranya:
Tugu Religi (Eks MTQ), Perempatan Wua-wua, Perempatan Pasar Baru, Perempatan Kampus Baru, Bundaran Tank Anduonoohu, Jalan Madusila, Lapulu, Jembatan Bahteramas, Kendari Beach, Jalan Mayjend Sutoyo, dan Jalan Abdullah Silondae.

Selain melakukan patroli, personel Ditlantas Polda Sultra bersama Satlantas Polresta Kendari menggelar razia kendaraan berknalpot brong di Perempatan Pos Taman Kota Satlantas Polresta Kendari. Razia ini dilakukan untuk menindak pengendara yang mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat.

“Kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif sekaligus menertibkan pengendara yang tidak sesuai aturan,” ujar salah satu perwira pengendali giat.

Hingga patroli berakhir, situasi arus lalu lintas dan aktivitas masyarakat terpantau aman dan lancar. Aparat menegaskan, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkala guna menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna jalan di Kota Kendari.
Share:

Pemuda Muhammadiyah Apresiasi Kinerja Polri Cegah Konflik Meluas dalam Aksi Demonstrasi




JAKARTA – Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menyampaikan apresiasi atas kinerja Polri dalam menangani rangkaian aksi demonstrasi yang terjadi di berbagai kota belakangan ini.

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dzulfikar Ahmad Tawalla menilai langkah taktis kepolisian mampu mencegah potensi konflik horizontal dan tindakan anarkistis yang lebih besar, meski aksi-aksi tersebut diwarnai tragedi yang menelan korban jiwa.

“Kami mengapresiasi kinerja Polri terutama dalam penanganan aksi demo yang terjadi. Meski ada tragedi memilukan, kerja-kerja taktis Polri dalam menghadapi aksi yang ditunggangi banyak kepentingan tetap bisa dikendalikan dengan baik,” kata Dzulfikar, Sabtu (13/9).

Pria yang juga menjabat Wakil Menteri Pekerja Migran Indonesia ini menyebut eskalasi kerusuhan di sejumlah kota menunjukkan adanya infiltrasi agenda politik dari pihak-pihak tertentu. Menurutnya, dalam kondisi tersebut Polri tetap berhasil menjaga situasi agar tidak semakin memburuk.

“Kerusuhan yang terjadi jelas sudah disusupi agenda politik, bukan lagi semata tuntutan rakyat. Di titik inilah kita melihat kerja Polri patut diapresiasi karena mampu menjaga agar kondisi tidak semakin memburuk,” lanjutnya.

Dzulfikar juga menyoroti respons cepat Polri dalam menangani dugaan pelanggaran prosedur oleh oknum anggotanya. Ia menilai proses hukum terhadap kasus polisi yang menabrak pengemudi ojek online berjalan transparan dan memberi kepastian hukum.

“Kami melihat Polri juga sigap menindak anggotanya yang bertindak di luar SOP. Contohnya kasus polisi yang menabrak ojol bisa ditangani dengan cepat dan transparan. Ini penting agar kepercayaan publik tetap terjaga,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dzulfikar mendorong Polri untuk menuntaskan penyelidikan terhadap aktor intelektual atau dalang kerusuhan demi memastikan tragedi serupa tidak terulang.

“Kami mendorong Polri segera menuntaskan penyelidikan atas dalang kerusuhan yang menelan korban jiwa. Namun di sisi lain, kami berharap Polri bisa tegas membebaskan demonstran yang agenda perjuangannya tulus untuk memperbaiki kinerja pemerintahan,” ucapnya.

Dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga persatuan dan tidak mudah terprovokasi pihak-pihak yang ingin memecah belah bangsa.

“Pemuda Muhammadiyah mengajak semua elemen untuk tidak pernah lelah mencintai Indonesia. Mari kita dukung setiap kebijakan negara yang bertujuan mempertahankan persatuan dan keutuhan bangsa,” tutur Dzulfikar.
Share:

Warga Karaengta Kota Baubau Rayakan Maulid Nabi dengan Tradisi Budaya Sulawesi Selatan



NUQTA.NEWS, Baubau – Pengurus dan warga Karaengta Kota Baubau menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di kediaman Sekretaris Karaengta, Asbar Bilu, berlokasi di Palatiga, Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Bukit Wolio Indah, Kecamatan Wolio, Minggu (14/9/2025).

Kegiatan ini tampil istimewa dengan nuansa budaya khas Sulawesi Selatan. Male, pohon telur, hingga miniatur kapal pinisi berlayar merah yang dihiasi telur menjadi daya tarik tersendiri, melambangkan keberkahan dan kebersamaan.


Ketua Karaengta Kota Baubau, Abd Rahman Naba Daeng Lira, para sesepuh, dan warga Karaengta turut hadir. Acara dimulai dengan pembacaan berzanji, doa bersama, serta tausiyah yang disampaikan Ustadz Hamdani, S.Hi.

Dalam hikmahnya, Ustadz Hamdani menekankan bahwa Maulid Nabi bukan sekadar perayaan seremonial, tetapi momen untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW. Ia mengajak warga memperkuat ukhuwah dan menjadikan peringatan ini sebagai pengingat pentingnya nilai-nilai keislaman dalam kehidupan bermasyarakat.

Share:

Sabtu, 13 September 2025

Polri Teguhkan Moral dan Profesionalisme Pasca Krisis, Gandeng Prof. Mahfud MD dan Komjen Chryshnanda

  

Jakarta — Polri menggelar Forum Belajar Bersama (FBB) bertema “Pemulihan Moril, Semangat, dan Profesional Polri Pasca Kekerasan Kolektif serta Riot Akhir Agustus” pada Jumat, 12 September 2025 Kegiatan ini dipimpin Wakaposko Presisi Brigjen Pol Dr. Indarto dan diikuti lebih dari 800 peserta dari seluruh jajaran kepolisian.

Forum menghadirkan dua narasumber utama, yaitu Prof. Dr. Mahfud MD dan Komjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana.

Dalam paparannya, Komjen Chryshnanda menekankan pentingnya transformasi pendidikan Polri berbasis moralitas, literasi, dan dialog peradaban. “Polri harus mampu membentuk polisi yang profesional, berintegritas, dan adaptif di era digital serta post-truth. Smart policing dan media policing adalah kunci, namun yang terpenting adalah menjaga kepercayaan publik dengan menjauhi korupsi, arogansi, dan keberpihakan pada kejahatan,” ujarnya.

Sementara itu, Prof. Mahfud MD menyoroti tantangan moril anggota Polri yang kerap menghadapi tekanan publik dan media sosial. “Solusi fundamental bagi Polri adalah kembali pada jati dirinya. Tri Brata dan Catur Prasetya harus dihayati, dengan berpegang teguh pada Pancasila dan UUD 1945, agar Polri tetap dipercaya rakyat sebagai penjaga hukum dan NKRI,” tegasnya.

Forum ini menjadi wadah refleksi untuk memulihkan semangat, memperkuat profesionalisme, dan meneguhkan komitmen Polri sebagai institusi penegak hukum yang tegas sekaligus humanis, demi memperkokoh kepercayaan publik dan menjaga keutuhan NKRI.

Share:

Jumat, 12 September 2025

Polda Sultra Tetapkan Dua Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Kapal Azimut Rp9,9 Miliar



Kendari – Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi menetapkan dua tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan speed boat Azimut Yachts 43 Atlantis 56. Konferensi pers kasus ini dipimpin Kapolda Sultra Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, S.I.K., M.H., didampingi Irwasda Kombes Pol Hartoyo, Dir Krimsus Kombes Pol Dody Ruyatman, serta Kabid Humas Kombes Pol Iis Kristian di Tribun Presisi, Jumat (12/9/2025).

Kasus ini merupakan dugaan tindak pidana korupsi penyalahgunaan anggaran Belanja Modal Pengadaan Alat-Alat Angkutan Di Atas Air Bermotor Penumpang – Belanja Modal Pengadaan Speed Boat (Kapal Azimut 43 Atlantis 56) dengan nilai kontrak Rp9.982.500.000 yang bersumber dari APBD Provinsi Sultra tahun anggaran 2020 pada Biro Umum Sekretariat Daerah Prov. Sultra

Kapolda Sultra menjelaskan Kasus ini bermula dari paket belanja modal pengadaan alat angkutan di atas air bermotor penumpang yang dilelang dan dimenangkan oleh CV Wahana. Dari nilai pagu Rp12,18 miliar, kontrak pengadaan ditetapkan sebesar Rp9,98 miliar dengan jangka waktu pekerjaan 60 hari kalender. Namun dalam pelaksanaannya, kapal yang dipasok adalah Azimut Yachts 43 Atlantis 56 buatan Italia tahun 2016, berbendera Singapura, dan berstatus impor sementara. "Pengadaan kapal tersebut tidak sesuai aturan pengadaan yang mewajibkan barang asli, baru, dan bukan rekondisi," ungkap Kapolda.

Pembayaran pekerjaan dilakukan pada 23 Juli 2020 dengan nilai Rp8,93 miliar setelah dipotong pajak. Dari jumlah itu, Rp8,05 miliar dipakai membeli kapal, Rp100 juta diberikan kepada AL sebagai fee peminjaman perusahaan, dan Rp780 juta diambil Idris, S.H. selaku pihak penghubung. Fakta ini menegaskan adanya penyalahgunaan anggaran dalam proses pengadaan.

Hasil audit BPKP Wilayah Sultra menemukan kerugian negara sebesar Rp8,05 miliar atau total lost dari proyek tersebut. Kerugian itu muncul karena pengadaan dilakukan tidak sesuai ketentuan serta penggunaan kapal bekas yang tidak memenuhi syarat.

Dua tersangka yang ditetapkan penyidik adalah AS, Kepala Biro Umum Setda Sultra periode 2018–2021 yang bertindak sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), serta AL, Direktur CV Wahana. Keduanya diduga bersama-sama melakukan tindak pidana korupsi dengan menyalahgunakan kewenangan dalam proses pengadaan.

Atas perbuatannya, keduanya dijerat Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 junto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Ancaman hukuman dalam pasal ini berupa pidana penjara minimal 4 tahun hingga maksimal seumur hidup serta denda hingga Rp1 miliar. Dihadapan wartawan yang hadir saat konferensi pers, Dir Krimsus Kombes Dody Ruyatman menegaskan bahwa tidak menutup kemungkinan dalam pendalaman dan pengembangan kasus ini kedepannya akan ada potensi tersangka baru.

Polda Sultra akan terus mengawal proses hukum perkara ini hingga tuntas. Langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen penegakan hukum dan upaya pemberantasan tindak pidana korupsi di wilayah Sultra.


Share:

Polda Sultra Sampaikan Perkembangan Penanganan DPO Kasus Penganiayaan Anak



NUQTA.NEWS, Kendari Sultra – Sebagai bagian dari komitmen transparansi dalam penegakkan hukum, Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menyampaikan perkembangan penanganan kasus penganiayaan terhadap anak di bawah umur hingga meninggal dunia yang terjadi di Kabupaten Wakatobi pada tahun 2014 silam. 

Perkara tersebut sebelumnya telah ditangani oleh Polres Wakatobi, di mana dua tersangka telah menjalani hukuman, sementara satu orang lain berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO) selama 11 tahun.

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sultra kini menangani penanganan DPO tersebut sebagai langkah peningkatan pelayanan kepada masyarakat terkait penegakan hukum. 

Atas penanganan perkara yang dilakukan oleh Polres Wakatobi, pengawas internal telah melakukan audit dengan dua rekomendasi.

Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Iis Kristian, S.I.K menjelaskan Audit internal menghasilkan dua rekomendasi. Pertama, penanganan perkara selanjutnya ditangani oleh Ditreskrimum Polda Sultra. Kedua, memberikan sanksi kepada petugas Yanmin Reskrim Polres Wakatobi yang lalai saat penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang diajukan oleh DPO untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPRD. 

"Terhadap kedua rekomendasi tersebut telah ditindak lanjuti dengan memberikan sanksi kepada petugas yang lalai berupa penempatan khusus (patsus), demosi jabatan selama 3 tahun, serta pembatalan keikutsertaan dalam pendidikan perwira," ungkap Kabid Humas, Kamis 11 September 2025.

Sementara itu, perkembangan penanganan DPO saat ini telah sampai pada tahap pemanggilan pertama oleh penyidik Ditreskrimum. Namun, yang bersangkutan belum memenuhi panggilan dengan alasan kendala transportasi laut. Kemudian Penyidik telah melayangkan panggilan kedua sebagai bagian dari proses hukum yang sedang berjalan untuk pemeriksaan yang dijadwalkan Minggu depan.
Share:

Senin, 01 September 2025

3.107 Personel Gabungan Polda Sultra dan Polresta Kendari Amankan Jalannya Penyampaian Aspirasi


NUQTA.NEWS, Kendari - Diawali dengan Apel Kesiapan pengamanan unjuk rasa yang dipimpin oleh Kapolda Sultra Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, S.I.K., M.H. Dalam arahannya agar personel memberikan pengamanan dengan sebaik-baiknya dan dilaksanakan secara hhumanis. Senin (1/9)

Antisipasi aksi unjuk rasa mahasiswa dan kelompok masyarakat yang berlangsung di Polda Sultra mengerahkan 2.076 personelnya dan dibantu personel dari Polresta Kendari sebanyak 1.031 personel, sehingga total jumlah personel yang melaksanakan pengamanan unjuk rasa sebanyak 3.107 personel untuk ditempatkan pada beberapa titik dalam rangka memastikan jalannya penyampaian aspirasi berjalan kondusif. 

Aksi unjuk rasa dipusatkan di Kantor DPRD Provinsi. Sejak pagi hari, ribuan mahasiswa gabungan dari kampus-kampus yang ada di Kota Kendari bergerak menuju Kantor DPRD untuk menyampaikan aspirasi mereka diantaranya terkait dengan tindakan represif kepolisian dan menolak segala bentuk kebijakan DPR RI yang tidak pro rakyat. 

Saat tiba di kantor DPRD, mahasiswa diterima langsung oleh Ketua DPRD Sultra La Ode Tariala, bersama Kapolda Sultra Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, S.I.K., M.H, Danrem 143 HLO, Kabinda, hingga Dandim 1417/Kendari untuk mendengarkan dan berdialog massa aksi.

Aspirasi terkait dengan tindakan represif kepolisian dalam penanganan unjuk rasa, kapolda Sultra menegaskan akan memberikan yang terbaik dalam setiap pengamanan penyampaian aspirasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku dengan mengedepankan upaya-upaya persuasif. 

Usai pelaksanaan penyampaian aspirasi dan dialog, Kapolda mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada massa aksi yang tetap menjaga kondusifitas sehingga pelaksanaan unjuk rasa berlangsung dengan aman.

"Saya ucapkan terimakasih kepada saudara-saudara yang melaksanakan aksi untuk menyampaikan aspirasinya dengan tenang dan tertib, sehingga aksi pada hari ini berlangsung kondusif," ungkap Irjen Didik.

Kapolda Sultra mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat, mari kita saling menguatkan untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di Bumi Anoa yang tercinta ini.

Share:

Kapolres Wakatobi Apresiasi Aksi Aliansi Masyarakat Bersatu Berjalan Damai dan Kondusif


NUQTA.NEWS, Wakatobi – Kepolisian Resor (Polres) Wakatobi bersama TNI memastikan jalannya aksi unjuk rasa yang digelar Aliansi Masyarakat Bersatu berlangsung aman, tertib, dan kondusif. Aksi yang melibatkan sekitar 30 orang tersebut menyuarakan aspirasi masyarakat terkait isu nasional maupun persoalan lokal. Senin (1/9/2025)

Sejak pagi hari, personel gabungan TNI-Polri telah disiagakan di beberapa titik strategis, termasuk Bundaran Mandati, Pasar Sentral, Pasar Pagi Wanci, hingga Kantor DPRD Kabupaten Wakatobi. Langkah ini dilakukan guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan sekaligus memberikan rasa aman kepada masyarakat sekitar.

Kapolres Wakatobi, AKBP I Gusti Putu Wirawan, S.I.K., terjun langsung di lapangan memimpin pengamanan didampingi Danramil 1413-14 Wangi-Wangi, Kapten Kav Ranov. 

Kehadiran jajaran keamanan tersebut tidak hanya untuk menjaga ketertiban, tetapi juga memfasilitasi dialog antara massa aksi dengan perwakilan DPRD.

“Kami memastikan bahwa masyarakat memiliki hak untuk menyampaikan aspirasi. Tugas Polri adalah mengawal agar kegiatan ini berjalan damai, tertib, dan tidak mengganggu aktivitas warga lainnya,” ujar Kapolres.

Dalam orasi yang disampaikan, massa menuntut pengesahan UU Perampasan Aset Tindak Pidana Korupsi, menyoroti kenaikan tunjangan DPR, hingga menuntut efisiensi anggaran pemerintah. 

Selain itu, aspirasi lokal juga ditekankan, seperti perbaikan jalan desa, transparansi DPRD melalui siaran langsung rapat, hingga persoalan jaringan telekomunikasi.

Aksi berlangsung lebih dari tiga jam, dan setelah melakukan audiensi dengan Wakil Ketua I DPRD Wakatobi Medi La Juhari beserta anggota lainnya, massa akhirnya membubarkan diri dengan tertib pada pukul 12.45 WITA.

Polres Wakatobi menegaskan bahwa selama aksi berlangsung, situasi tetap aman, terkendali, dan kondusif, tanpa adanya insiden yang mengganggu keamanan maupun ketertiban masyarakat.

Share:

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

NUQTANEWS

Mengenai Saya

Foto saya
Organisasi Sosial Kemasyarakatan

Penyidik Ditreskrimum Polda Sultra Kirim Berkas Perkara Anggota DPRD Wakatobi Yang Terlibat Penganiayaan di Kejati Sultra

NUQTA.NEWS, Kendari — Penanganan kasus anggota DPRD Wakatobi berinisial LT yang terlibat dalam tindak pidana penganiayaan terhadap anak di b...

Labels

Blog Archive

Blogger templates