Makassar, NUQTA NEWS – Akhwan dan Akhwat Toriqoh Qodariyah Wa Naqsyabandiyah (TQN) di Makassar menyelenggarakan pengajian rutin di Wisma Bahagia, Jalan Flamboyan 17. Makassar, (29/10/2023)
Kegiatan ini bertujuan untuk melaksanakan Tawassul kepada Guru-Guru, Mursyid, terutama kepada Syekh Abdul Qadir Jaelani QS, sebelum melanjutkan ke Zikrullah.
Acara ini merupakan rangkaian kegiatan yang memadukan elemen-elemen keagamaan dalam upaya mencapai inspirasi dan humanitas.
Pada acara manaqib tersebut, susunan acara dimulai dengan tahlilan, pembacaan ayat suci Al-Quran, tanbih, tawassul, manaqib, maqobah, dan doa, yang diikuti dengan ceramah dari para penceramah.
Al Ustadz Muhammad Saud, SH. MH, yang menjadi penceramah pertama, menekankan pentingnya menyembah Allah SWT. Beliau mengungkapkan bahwa Zikrullah adalah salah satu metode yang sangat efektif, di mana penggunaan kalimat "Laa Ilaha Illallah" diikuti dengan zikir khofi "Allah, Allah, Allah."
Ceramah selanjutnya disampaikan oleh KH. Muh. Mashuri Nurkullah, SH, MH, yang menegaskan bahwa untuk melaksanakan Zikrullah, perlu diawali dengan Tawassul dan diikuti oleh kalimat-kalimat Tasbih, Tahmid, Tahlil, dan Takbir, sebagaimana tuntunan dari Nabi Muhammad SAW. Ini adalah langkah-langkah esensial dalam menjalankan Zikrullah.
Ceramah penutup disampaikan oleh KH. Muhammad Mandala Irianto, yang juga merupakan koordinator TQN wilayah Sulawesi. Beliau menyoroti pentingnya berzikir dalam segala aspek kehidupan dan kondisi.
Berdasarkan ceramahnya, berzikir (Allah, Allah, Allah) harus menjadi sebuah kebiasaan yang tertanam dalam hati, sehingga setiap aktivitas, bahkan saat tidur, akan menjadi bentuk ibadah kepada Allah SWT.
Semua ini menekankan pentingnya inspirasi dan kepemilikan hati yang penuh kasih sayang dan kebaikan. (Azzahra UMI Kalsum Nur / Al Mujahid Rahmatullah Nur)
0 komentar:
Posting Komentar